-->

Sunday, March 19, 2017

5 Bahaya Menggunakan Kipas Angin Saat Tidur

Kipas angin merupakan salah satu benda yang sering digunakan karena manfaatnya yang dapat menghasilkan angin sehingga memberikan rasa sejuk. Bahkan sebagian orang memakai kipas angin saat dia tidur, dan ada sebagian orang yang tidak dapat tidur tanpa menggunakan kipas angin. Ini merupakan sebuah kebiasaan buruk yang dapat membahayakan kesehatan tubuh.


Ada beberapa dampak yang dapat di timbulkan apabila menggunakan kipas angin yang langsung mengarah ke tubuh dan dalam jangka waktu yang terlalu lama seperti saat tidur. Berikut beberapa dampak tersebut :

1. Tubuh Kekurangan Oksigen

Dampak yang dapat ditimbulkan dari penggunaan kipas angin saat tidur adalah tubuh kekurangan oksigen. Hal ini dapat terjadi apabila kipas angin diarahkan langsung mengenai wajah dan tidak terdapat ventilasi udara di dalam kamar atau ruangan. Angin yang dihembuskan oleh kipas angin tidak sepenuhnya oksigen, ada juga karbon dioksida. Sehingga apabila kipas angin langsung mengarah ke wajah akan menyebab kurangnya oksigen yang dihirup apalagi jika kamar atau ruangan tidak memiliki ventilasi udara, maka siklus udara di ruangan tersebut tidak baik.

2. Mengalami Bell's Palsy

Bell's Palsy adalah kelumpuhan atau melemahnya otot wajah yang terjadi hanya pada satu sisi. Walaupun kondisi ini hanya bersifat semnetara karena dapat disembuhkan, namun kondisi ini cukup mengganggu karena wajah terlihat tidak simetris. Salah satu penyebab terjadi Bell's Palsy adalah karena salah satu wajah sering terkena paparan angin secara terus menerus dan dalam waktu yang lama, seperti penggunaan kipas angin yang hanya mengenai satu sisi wajah saja.

3. Mengalami Tortikolis

Tortikolis adalah leher tegang yang terasa saat bangun tidur. Tortikolis merupakan salah satu dampak yang dapat terjadi apabila bila tubuh terutama leher kita terpapar angin yang berasal dari kipas angin secara terus menerus dalam jangka waktu lama. Oleh karena itu, sering terjadi saat bangun tidur leher terasa tegang dan kaku.

4. Mengalami Carpal Tunnel Syndrom

Carpal Tunnel Syndrom adalah rasa nyeri atau kesemutan yang terjadi pada tangan ataupun jari-jari. Biasanya tangan menjadi kaku dan agak sulit digerakan. Carpal Tunnel Syndrom dapat disebabkan oleh beberapa hal salah satunya adalah karena tangan terkena paparan kipas angin secara terus menerus dalam waktu lama seperti saat tidur.

5. Menjadi Kebiasaan

Menurut dr. maxwell maltz yang merupakan seorang ahli bedah, manusia memerlukan waktu 21 hari atau setara dengan 3 minggu untuk beradaptasi terhadap kebiasaan-kebiasaan baru. Hal ini juga berlaku terhadap penggunaan kipas angin, apabila Anda menggunakan kipas angin saat tidur selama 21 hari, tentunya itu akan menjadi sebuah kebiasaan. Namun, yang menjadi masalah adalah ketika Anda hendak pergi keluar kota ataupun ketempat yang tidak terdapat kipas angin, tentunya Anda tidak dapat tidur dengan nyenyak sehingga akan berdampak pada kesehatan Anda.

Itulah dampak yang dapat terjadi akibat penggunaan kipas angin yang langsung mengenai tubuh dalam jangka waktu yang lama. Ada baiknya Anda mencegah hal tersebut, dengan cara sebagai berikut :

Ketika Anda menyalakan kipas angin, sebaiknya Anda memantulkan anginnya terlebih dahulu ke dinding, agar tubuh Anda tidak terkena paparan secara langsung.

Semoga Bermanfaat.


EmoticonEmoticon